Menjelang HUT RI Ke-80, Dandim Kutai Barat Tegaskan Kesiapan dan Serukan Persatuan

Komandan Kodim (Dandim) 0912/Kutai Barat, Letkol Inf Doni Fransisco di damping ibu Tata Doni usai mengikuti acara pelipatan Bendera Merah Putih tingkat Kabupaten Kutai Barat Tahun 2025 di ruangan Aji Tullur Jejangkat (ATJ) Kantor Bupati Kutai Barat, Sabtu (16/08/2025) malam. Penulis: Johansyah
Komandan Kodim (Dandim) 0912/Kutai Barat, Letkol Inf Doni Fransisco di damping ibu Tata Doni usai mengikuti acara pelipatan Bendera Merah Putih tingkat Kabupaten Kutai Barat Tahun 2025 di ruangan Aji Tullur Jejangkat (ATJ) Kantor Bupati Kutai Barat, Sabtu (16/08/2025) malam. Penulis: Johansyah

REPORTASE EXPOSE.COM – SENDAWAR. Menjelang puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, suasana di Alun-Alun Itho Sendawar dipenuhi semangat dan harapan. Lokasi yang akan menjadi pusat upacara pada 17 Agustus ini mulai dipadati aktivitas, dari gladi resik hingga pengecekan teknis sarana dan prasarana. Di tengah hiruk-pikuk persiapan tersebut, muncul keyakinan kuat dari aparat TNI bahwa seluruh rangkaian acara siap terlaksana dengan sukses.

Komandan Kodim (Dandim) 0912/Kutai Barat, Letkol Inf Doni Fransisco, mengungkapkan apresiasi tinggi terhadap kerja keras Pemerintah Kabupaten Kutai Barat dalam menyiapkan perayaan tahun ini. Ia menilai, bukan hanya kesiapan teknis yang terlihat, melainkan juga semangat kebersamaan yang membuat peringatan kemerdekaan kali ini terasa istimewa.

Bacaan Lainnya

“Saya merasa hormat dan bangga atas apa yang sudah disiapkan oleh pemerintah kabupaten. Tim Paskibraka sangat siap, baik secara fisik maupun mental. Kemarin saya menyaksikan langsung latihan mereka dan bahkan berkesempatan memberikan materi wawasan kebangsaan. Tim ini sangat solid,” ujar Doni di dampingi Nyonya Tata Doni kepada reportaseexpose.com, Sabtu (16/08/2025) malam di Aji Tullur Jejangkat (ATJ).

Menurutnya, kesiapan para anggota Paskibraka mencerminkan kesungguhan generasi muda dalam mengemban tanggung jawab kenegaraan. Ia menekankan, momen pengibaran bendera bukan sekadar seremoni, melainkan simbol tekad menjaga keutuhan dan persatuan bangsa.

“Saya berharap mereka bisa tampil maksimal saat mengibarkan Sang Merah Putih di hari yang sangat bersejarah bagi kita semua,” lanjutnya.

Lebih jauh, Letkol Doni juga menyoroti aspek keamanan. Ia memastikan TNI bersama Polres Kutai Barat, Satpol PP, dan instansi terkait telah menyiapkan strategi pengamanan terpadu. Seluruh aparat bersinergi demi memastikan acara berlangsung tertib dan aman.

“Dari sisi aparat, kami siap mengawal kegiatan dengan maksimal. Semua sudah dikoordinasikan secara menyeluruh, dan kami harap upacara besok bisa meninggalkan kesan positif dan membanggakan,” tegasnya.

Tak hanya berbicara soal teknis dan keamanan, Doni juga menyampaikan pesan penting kepada masyarakat Kutai Barat. Ia menekankan bahwa keberagaman yang dimiliki daerah ini harus dijaga sebagai kekuatan bersama.

“Di Kutai Barat ini ada masyarakat asli, ada juga masyarakat pendatang. Semua harus hidup berdampingan. Jangan sampai ada ego kesukuan. Kalau kita bisa menciptakan wilayah yang aman dan nyaman, maka semua masyarakat akan merasa tenteram dan bisa maju bersama,” katanya.

Ia menegaskan, semangat Bhinneka Tunggal Ika harus selalu dipegang teguh. Doni juga mengutip pesan Presiden RI Prabowo Subianto yang menekankan pentingnya persatuan sebagai kunci kekuatan bangsa.

“Seperti yang disampaikan Bapak Presiden, kita hebat karena kita bisa bersatu. Ini adalah modal utama yang tidak boleh kita lupakan,” ujarnya.

Letkol Doni berharap peringatan HUT ke-80 RI ini tidak hanya menjadi ajang seremoni tahunan, tetapi juga momentum refleksi nasional. Menurutnya, makna kemerdekaan sejati harus terwujud dalam sikap saling menghargai, menghormati, dan menyingkirkan egoisme kelompok.

“Apapun bentuknya, kalau kita hidup dalam suasana damai dan rukun, maka kemajuan bersama bisa dicapai. Persatuan adalah kuncinya,” ungkapnya.

Ia menutup keterangannya dengan optimisme tinggi: Paskibraka sudah solid, aparat siap siaga, dan masyarakat diharapkan ikut menjaga kondusivitas. Semua menjadi fondasi menyambut detik-detik sakral peringatan kemerdekaan di Bumi Tanaa Purai Ngeriman.

“Mudah-mudahan puncak perayaan HUT ke-80 RI di Kutai Barat berjalan lancar, aman, dan memberikan kesan mendalam bagi seluruh warga,” pungkasnya.

Penulis: Johansyah

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *